LINESBabel. Ada berbagai macam cara yang dapat dilakukan untuk menikmati waktu liburan, salah satunya dengan ‘touring’ mengendarai sepeda motor ke suatu daerah.
Seperti halnya 4 pemuda LDII Kota Pangkalpinang ini, yang berboncengan mengendarai 2 sepeda motor touring ke Kota Palembang yang dikenal dengan julukan “Bumi Sriwijaya”.
Sesampainya di Palembang pada Sabtu sore (1/9), tak ingin melewatkan kesempatan berada di Bumi Sriwijaya, malam harinya rombongan anak muda ini kembali menyusuri Kota Palembang menikmati suasana keramaian malam.
Keesokan harinya (2/9), rombongan berkunjung ke Pondok Pesantren (Ponpes) Aziziah Plus, Kenten untuk menjumpai salah satu santri ponpes yang berasal dari Bangka.
Tak lama kemudian, datanglah dua Pemuda LDII Palembang, yakni Hamid dan Bobby. Keduanya pun siap menjadi pemandu perjalanan (guide) selama di Palembang.
Ditemani dua guide tersebut, berbekal penasaran, akhirnya rombongan mencoba moda transportasi LRT Palembang yang tergolong baru beroperasi saat momentum Asian Games Jakarta-Palembang 2018.
Rute Stasiun LRT Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II-Stasiun LRT Jakabaring yang dipilih. Karena di Stasiun LRT Jakabaring, sudah ditunggu oleh pemuda LDII Palembang lainnya yang ingin bersilaturrohim.
Sesampainya di Jakabaring, rombongan bersama Pemuda LDII Palembang saling bertegur sapa dan memperkenalkan diri antara satu dengan yang lainnya, menjalin tali silaturrohim sesama muslim, dan berbagi pengalaman.
Pada malam harinya rombongan yang ditemani Bobby berkunjung ke icon kebanggaan masyarakat Kota Palembang yakni Jembatan Ampera.
Setelah puas ber-swafoto (selfi) dengan spot Jembatan Ampera, karena malam semakin larut dan rombongan direncanakan akan kembali ke Kota Pangkalpinang pada pagi hari, akhirnya rombongan memutuskan untuk rehat di tempat penginapan yang berada di ruang tamu Masjid Baiturohman.
Pagi harinya (3/9), rombongan pamitan dan mengucapkan syukur kepada tuan rumah atas jamuannya, dan memohon izin untuk kembali pulang ke daerah asal untuk melanjutkan aktifitas sehari-hari.