Pangkalpinang (8/8). Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pangkalpinang menggelar kegiatan Kampanye Aksi Bergizi di Sekolah Menengah Atas Mulyo Budiono Islamic Boarding School (MBIBS), pada Jum’at (8/8). Kegiatan ini merupakan bagian dari program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang bertujuan meningkatkan kesadaran gizi di kalangan pelajar, khususnya remaja.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang, dr. Muhammad Thamrin, beserta jajaran, serta diisi dengan pemaparan materi gizi oleh para akademisi dan tenaga kesehatan. Selain itu, kegiatan juga diiringi dengan pembagian tablet tambah darah, sebagai bentuk dukungan terhadap pencegahan anemia dan peningkatan kesehatan remaja.
Penanggung Jawab Program Gizi Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang, Aan Feri Ansyari, menjelaskan bahwa kampanye Aksi Bergizi merupakan salah satu upaya konkret dalam meningkatkan status gizi anak-anak, terutama yang sedang menempuh pendidikan di lingkungan boarding school.
“MBIBS dipilih karena merupakan sekolah berasrama, di mana para siswa tinggal dan belajar dalam waktu yang cukup lama. Karena itu, penting bagi mereka untuk mengetahui kebutuhan gizi seimbang selama masa pendidikan,” ungkap Aan.
Salah satu narasumber kegiatan, Ratmawati, dosen jurusan Gizi dari Poltekkes Pangkalpinang, menyampaikan bahwa masa remaja adalah masa emas yang menentukan masa depan. Ia mendorong para siswa untuk menjalani masa remaja secara positif dan produktif.
“Gizi seimbang tidak harus mahal. Yang penting sehat dan bergizi. Apalagi bagi remaja putri yang mengalami perubahan hormon saat menstruasi, konsumsi sayur dan buah bisa membantu meredakan ketidaknyamanan tersebut,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya sarapan pagi, yang berkontribusi sebesar 25% terhadap kebutuhan energi harian. “Sarapan tidak hanya mencegah rasa kantuk di pagi hari, tetapi juga berkaitan erat dengan prestasi belajar. Aktivitas fisik juga penting untuk menstimulasi hormon bahagia. Setelah beraktivitas, jangan lupa konsumsi tablet tambah darah dan cukup minum air putih,” tambahnya.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan MBIBS, Anisa Royani, mengapresiasi kegiatan ini. Ia menyebutkan bahwa para siswa sangat antusias mengikuti sosialisasi dan mendapatkan pemahaman baru terkait pentingnya menjaga pola makan dan gizi.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Dinkes dan Poltekkes yang telah memberikan edukasi penting ini. Anak-anak terlihat semangat, mulai dari siswa hingga panitia sangat antusias. Harapannya, mereka bisa menerapkan ilmu yang didapat dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Anisa.
Ia berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan, agar semakin banyak pelajar yang paham pentingnya gizi bagi masa depan yang sehat dan berkualitas.
